Puruk Cahu, Kabar Borneo News—Hujan deras yang mengguyur wilayah Sanggrahan, Kabupaten Murung Raya, pada Jumat malam (3/10/2025) mengakibatkan munculnya retakan besar pada badan jalan utama di kawasan tersebut. Retakan yang membentang cukup panjang itu kini berpotensi membahayakan pengguna jalan yang melintas.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Murung Raya, Paulus karya Manginte, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan tim ke lapangan untuk melakukan peninjauan awal serta langkah penanganan darurat.
“Tim kami sudah turun sejak pagi untuk melakukan pemeriksaan di lokasi retakan. Dugaan sementara, kerusakan ini dipicu oleh curah hujan tinggi yang membuat tanah di bawah badan jalan bergeser,” ujar Paulus Manginte dalam wawancara via WhatsApp pada Sabtu (4/10/2025).
Lebih lanjut, Paulus menjelaskan bahwa saat ini tim PUPR sedang melakukan pengukuran serta pemeriksaan kondisi tanah guna memastikan tingkat kerusakan dan menentukan langkah perbaikan yang tepat. Apabila ditemukan adanya pergerakan tanah lanjutan, pihaknya akan melakukan penanganan teknis berupa penimbunan dan perbaikan struktur tanah dasar jalan.
Pemerintah daerah juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat melintasi kawasan tersebut, terutama pada malam hari atau ketika hujan turun kembali. Untuk sementara, pengguna jalan diminta memperlambat laju kendaraan dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Kejadian ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat Murung Raya untuk tetap waspada terhadap kondisi jalan di musim hujan, khususnya di wilayah dengan kontur tanah labil seperti Sanggrahan.
(Jimmi)
0 Komentar